Analisis Kadar Logam Besi dalam Susu Bubuk Formula Kehamilan Secara Spektrofotometri Serapan Atom

Main Article Content

I Wayan Sudiarta
Oka Ratnayani
Ayu Kadek Veliyana

Abstract

ABSTRAK
Logam besi merupakan jenis mineral yang sering ditambahkan ke dalam produk susu kehamilan untuk memenuhi angka kecukupan gizi dan nutrisi bagi ibu dan janin. Analisis kadar logam besi (Fe) pada susu bubuk formula “A” dan “B” menggunakan Spektrofotometri Serapan Atom (AAS) dengan teknik kurva kalibrasi. Preparasi sampel menggunakan metode destruksi kering melalui pengabuan sampel pada suhu 4200C dan destruksi basah menggunakan asam kuat HNO3 dan HCl pekat untuk melarutkan sampel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar besi pada susu “A” dan “B” dengan metode destruksi kering dan basah secara berturut-turut 247,97 ± 0,98 mg/kg dan 397,40 ± 13,31 mg/kg untuk sampel A, 284,96 ± 4,08 mg/kg dan 517,72 ± 12,00 mg/kg untuk sampel B. Hasil validasi metode menunjukkan bahwa metode destruksi kering relatif lebih baik digunakan untuk analisis logam Fe dibandingkan dengan metode basah dengan prosentase recovery (akurasi) dan simpangan baku (presisi) 100,95 ± 0,031% dan 1,00% untuk sampel susu A, 96,79 ± 0,021% dan 0,54% untuk sampel susu B. Sedangkan dengan metode destruksi basah diperoleh prosentase recovery (akurasi) dan simpangan baku (presisi) sebesar 98,41 ± 0,67% dan 2,43% untuk sampel susu A, 93,81 ± 0,110% dan 3,20% untuk sampel B.
Kata kunci: Logam besi, Destruksi Basah, Destruksi kering, Susu bubuk kehamilan
ABSTRACT
The iron metal is a type of mineral that is often added to pregnancy dairy products to meet the number of nutritional adequacy and nutrition for the mother and fetus. Analysis of iron (Fe) contain in milk powder of formula "A" and "B" using by atomic absorption spectrophotometry method (AAS) with calibration curve technique. Sample preparation using dry destruction was carried out by ashing the sample at 420 oC and wet destruction using the concentrated nitric and chloride acid to dissolve the sample. The results showed that iron content in milk "A" and "B" with dry destruction methods was 246.48 ± 0.99 mg / kg and 283.93 ± 4.08 mg / kg and with wet destruction of 216.66 ± 6.44 mg / kg and 257.36 ± 2.28 mg / kg. The result of method validation showed that dry destruction method was better than wet method with recovery percentage (accuracy) and standard deviation (precision) 100,95 ± 3,10% and 0,41% for milk "A", 96,76 ± 1 , 76% and 1.43% for milk "B". While the wet destruction method obtained the percentage of recovery (accuracy) and standard deviation (precision) of 97.80% ± 2.00 and 3.39% for milk "A", and 93.31% ± 0.93 and 2.34 for milk "B".
Key words: Iron metal, Wet Destruction, Dry destruction, Milk powder pregnancy

Article Details

How to Cite
Sudiarta, I. W., Ratnayani, O., & Veliyana, A. K. (2019). Analisis Kadar Logam Besi dalam Susu Bubuk Formula Kehamilan Secara Spektrofotometri Serapan Atom. Jurnal Media Sains, 3(1). Retrieved from http://jurnal.undhirabali.ac.id/index.php/jms/article/view/693
Section
Articles

References

Badan Standarisasi Nasional. (2009). Susu Coklat Bubuk SNI 3752:2009. Jakarta

BPOM RI. (2013). Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat Dan Makanan Republik Indonesia Nomor 33 Tahun 2013 Tentang Pengawasan Minuman Khusus Ibu Hamil Dan Atau Ibu Menyusui, Kepala BPOM, Jakarta

Chan, C.C., H.L.Y.C. Lee., X. Zhang. (2004). Analitical Method Validationand Instrumental Performent Verification. Willey Intercine A. John Willy and Sons. Inc, New Jersey

Harurani, L. (2011). Analisis Kandungan Logam Berat Pb dan Fe dengan Metode Spektrofotometri Serapan Atom Terhadap Susu Kental Manis di Pekanbaru. Skripsi. Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Negeri Sultan Syarif Kasim Riau, Pekanbaru

Hibbert, D.B., Gooding J.J. (2006). Data Analysis for Chemistry; An Introductory Guide for Student and Laboratory Scientists, Oxford University Press Inc. New York.

Mandriwati. (2008). Asuhan Kebidanan Ibu Hamil, ECG, Jakarta

Miller, J. C., Miller, J.N. (2000). Statistics and Chemometrics for Analytical Chemistry, 4th ed, Pretntice, Harlow

Prawirohardjo, S. (2009). Ilmu Kebidanan, Yayasan Bina Pustaka, Jakarta

Sa’adah, Z., Alauhdin, M., Susilaningsih, E. (2014). Perandingan Metode Destruksi Kering dan Basah untuk Analisis Zn dalam Susu Bubuk, Indonesian Journal of Chemical Science, 3(3):182-188

Standar Nasional Indonesia, (2005). SNI 01-7148-2005 tentang Minuman Khusus Ibu hamil dan atau Ibu Menyusui. Dewan Standar Nasional, Jakarta

Stipanuk M.H. (1995). Biochemical and Physiological Aspect of Human Nutrition. W.B. Saunders Company, USA.

Sumardi, (2002). Validasi Metode Pengujian. Pusat Standardisasi dan Akreditasi Sekretariat Jendral Depertemen Pertanian. Jakarta.

Sumardi. (1981). Metode Destruksi Contoh Secara Kering dalam Analisis Unsur-Unsur Fe-Cu-Mn dan Zn dalam Contoh-contoh Biologis, Prosiding Seminar. Nasional Metode Analisis. LIPI. Jakarta.

Vogel. (1985). Textbook of Macro and Semimicro Qualitative Inorganic Analysis, 5th ed., Longman, USA

Wahyudi, M. (2006). Hand out Proses Pembuatan dan analisis Mutu Yogurt. Buletin Teknik Pertanian 11(1)