MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI PERMAINAN PLAYDOUGH PADA ANAK KELOMPOK BERMAIN DI PAUD TEGALJAYA

Main Article Content

Fransisca A. Suriantoso
N. M. Ayu Suryaningsih
Christiani Endah P.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan motorik halus dengan permainan playdough pada anak Kelompok Bermain PAUD Tegaljaya. Subjek penelitian ini adalah 12 anak Kelompok Bermain PAUD Tegaljaya, Dalung. Penelitian ini dilaksanakan dalam 2 siklus, yaitu siklus I dan Siklus II, dengan masing-masing tahapan yaitu perencanaan, pengambilan tindakan, pengamatan, dan refleksi. Teknik pengumpulan data yang dipakai adalah observasi dengan instrumen berupa lembar pengamatan, dokumentasi dan wawancara. Metode analisis data yang digunakan analisis deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Penelitian Tindakan Kelas dilaksanakan secara kolaboratif dengan teman sejawat, peneliti di sini bertindak sebagai guru dan teman sejawat bertindak sebagai observer/pengamat. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa permainan playdough dapat meningkatkan kemampuan motorik halus pada peserta didik Kelompok Bermain PAUD Tegaljaya. Hal ini dapat dilihat pada kenaikan persentase ketuntasan yang terjadi pada kondisi awal dari 12 siswa mencapai ketuntasan hanya 4 anak (33,33%), pada siklus I meningkat menjadi 5 anak (41,67%) dan pada siklus II meningkat lagi menjadi 10 anak (83,33%). Kemampuan motorik halus anak yang mengalami peningkatan diantaranya kemampuan meremas, memilin, mencetak, dan membuat bentuk kreasi dengan playdough.
Kata kunci : Motorik Halus, Permainan Playdough

Article Details

How to Cite
Suriantoso, F. A., Suryaningsih, N. M. A., & Endah P., C. (2016). MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI PERMAINAN PLAYDOUGH PADA ANAK KELOMPOK BERMAIN DI PAUD TEGALJAYA. JEPUN: Jurnal Pendidikan Universitas Dhyana Pura, 1(1). Retrieved from https://jurnal.undhirabali.ac.id/index.php/Jepun/article/view/77
Section
Articles

References

Agung, A.A. Gede. (2014). Metode Penelitian Pendidikan. Malang: Aditya Media Publishing.

Aisyah, Siti dkk. (2011). Perkembangan dan Konsep Dasar Pengembangan Anak Usia Dini. Jakarta: Universitas Terbuka Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Departemen Pendidikan Nasional. (2003). Undang-undang Republik Indonesia No.20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Depdiknas.

Dimyati, Johni. (2013). Metodologi Penelitian Pendidikan & Aplikasinya. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Fatmawati, Atih. (2013). Implementasi Playdough Dalam Menstimulasi Kemampuan Motorik Halus (Penelitian Tindakan Kelas pada Kelompok A TK Artha Kencana, Kota Serang-Banten Tahun Ajaran 2012-2013). Skripsi. Program Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini. Universitas Pendidikan Indonesia. Bandung.

Jatmika, Yusep Nur. (2012). Ragam Aktivitas Harian Untuk Playgroup. Jakarta: Diva Press.

Noorlaila, Iva. (2010). Panduan Lengkap Mengajar PAUD. Yogyakarta: Pinus Book Publisher.

Papalia, Diane E dkk. (2010). Human Development (Psikologi Perkembangan). Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Rahyubi, Heri. (2012). Teori-teori Belajar dan Aplikasi Pembelajaran Motorik. Majalengka: Nusa Media.

Sudiasih, Ni Wayan Yuni. (2014). Penerapan Metode Pemberian Tugas Berbantuan Media Playdough untuk Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus Anak Kelompok B Semester II di TK Sanggar Bina Kumara II Selanbawak Tabanan Tahun Pelajaran 2013/2014. Skripsi. Program Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini. Universitas Ganesha Singaraja,Bali

Sujiono, Yuliani Nurani. (2013). Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: PT. Indeks.

Sujiono, Yuliani Nurani dan Bambang Sujiono. (2010). Bermain Kreatif Berbasis Kecerdasan Jamak. Jakarta: PT. Indeks