PEMBERIAN BIMBINGAN KARIR PADA REMAJA BR.KEKERAN
Article Sidebar
Download : 40
Main Article Content
Abstract
Masa remaja merupakan masa peralihan dari masa kanak-kanak ke dewasa
namunmasih belum sepenuhnya mencapai kedewasaan. Banyak para remaja kebingungan
dalam memilih karir yang berdampak pada pemilihan jurusan yang akan diambil oleh para
remaja hal ini disebabkan karena remaja kurang paham tentang minat dan bakat pribadi,
tekanan dari orang tua , ketidakpastian mengenai peluang karir di masa depan dan kurangnya
pengetahuan remaja mengenai karir. Rata-rata 80% dari 100% remaja di banjar kekeran yang
belum menentukan karir di masa depan. Remaja di banjar kekeran masih kebingungan dalam
pemilihan karir yang akan berdampak pada perencanaan jenjang karir mereka. Untuk
menanggulangi hal ini kami memberikan materi karir dan test holland yang bertujuan untuk
memberikan pemahaman tentang karir dan para remaja dapat mengukur minat karirnya. Kami
menggunakan tiga metode yaitu metode survey, ceramah dan peneliti juga memberikan
kuisioner RIASEC yang terdiri dari (Realistic, Investigative, Artistic, Social, Enterprising,
Conventional) dan peneliti juga menyebar pre-test dan post-test untuk mengetahui
perbandingan setelah dan sesudah di berikan materi. Rata-rata post-test (85.71) lebih tinggi
daripada rata-rata pre-test (64.29), menunjukkan adanya peningkatan rata-rata nilai dari pretest
ke post-test. Konsep diri perlu ada pada masa remaja akhir karena dengan keyakinan
bahwa semua pencapaian ditentukan oleh usaha, keterampilan dan kemampuan, maka anak
pada masa remaja akhir akan berusaha meningkatkan kemampuan dan keterampilan untuk
menggali karir individu.
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
References
Aisyah, S.I. 2006. Induksi mutagen fisik pada anyelir (Dianthus caryopphyllus Linn.)
dan pengujian stabilitas mutannya yang diperbanyak secara vegetatif
(Disertasi), Bogor: Institut Pertanian Bogor.
blog.skillacademy.com/tips-membuat-career-planning
Boertjes, C., and A. M. V. Harten. 1989. Mutations in vegetatively propagated crops,
USA: Timber Press.
Delagne, A., A.F. Prouvost, V. Cogez, J.P. Bohin, J.M Lacroix, and N.H. Cotte-Pattat.
Characterization of the Erwinia chrysanthemi gen locus, involved in
galactan catabolism, Journal of Bacteriology, 189(19): 7053-7061.
Donosuko, F. 2019. Kontribusi Kualitas IQ Dalam Menentukan Keberhasilan Karir
Manusia, Jurnal Ilmiah Konseling, 19(2).
Gamborg, O.L., and J.P. Syluk. 1981. Nutrition, media, and characteristic of plant
cell and tissue cultures. In: T.A. Torpe (ed). plant tissue culture: methods and
aplication in agriculture, USA: Academic. Press.
Kasmawati, Y. Manajemen Karir Sebagai Sekretaris.
Klomp, H., and P. Gruys. 1965. The analysis of factors affecting reproduction and
mortality in a natural population of the pine looper (Bupalus piniarius L.), Proc.
Int. Congr. Ent. 12 London, pp. 369372.
Moser, B., M. Schultz and K.E. Hindenlang. 2006. Importance of alternative food
resources for browsing by roe deer on deciduous trees: the role of food
availability and species quality, Forest Ecology and Management (226): 248–
Available from: http://www.sceincedirect.com
Pranowo, T. A., Sugiharto, D. Y. P., & Sutoyo, A. 2014. Pengembangan media
bimbingan dan konseling melalui komik edukasi untuk meningkatkan motivasi
belajar siswa sekolah dasar, Jurnal Bimbingan Konseling, 3(1).
Yuliana, I., Alpiansah, R., Pratama, A. A., & Ibrahim, I. D. K. 2023. Career
Preparation Menghadapi Kecemasan Dunia Kerja pada Mahasiswa, JILPI: Jurnal
Ilmiah Pengabdian dan Inovasi, 2(1), 119-128.