BERMAIN DAN PERMAINAN ANAK USIA DINI DI TEMPAT PENITIPAN ANAK
Article Sidebar
Main Article Content
Abstract
ABSTRAK
Proses pendidikan usia dini lebih diutamakan pada metode bermain sambil belajar. Hal ini dilakukan karena metode ini lebih sesuai dengan kondisi anak-anak yang cenderung lebih suka bermain. Melalui bermain, anak memperoleh dan memproses informasi mengenai hal-hal baru dan berlatih melalui keterampilan yang ada. Bermain disesuaikan dengan perkembangan anak. Permainan yang digunakan di Tempat Penitipan Anak (TPA) merupakan permainan yang merangsang kreativitas anak dan menyenangkan. Masalah yang dihadapi oleh Mitra TPA Bali Dewata adalah kurangnya sarana permainan edukatif dan rendahnya aktivitas bermain yang bermakna bagi anak-anak. Untuk itu, Tim PKM menawarkan solusi yaitu pelatihan bagi guru dalam menyiapkam permainan edukatif dan pendampingan ragam permainan bagi anak-anak di TPA Bali Dewata. Hasil pelatihan dan pendampingan yang dilakukan di TPA Bali Dewata yaitu 80% dari jumlah guru mampu menyiapkan permainan edukatif. Antusiame anak-anak saat pendampingan permainan edukatif sangat tinggi. Sebanyak 86% anak-anak terampil dalam memainkan ragam permainan edukatif.
Kata kunci: bermain, anak usia dini, tempat penitipan anak
ABSTRACT
The process of early childhood education is preferred to the method of playing while learning. Because this method is more suitable for the conditions of children who tend to prefer to playing. Through playing, children acquire and process information about new things and practice existing skills. Playing is adjusted to the child's development. Games is used in Children Care Centers (TPA) are games that stimulate children's creativity and fun. The problem faced by the TPA Bali Dewata is the lack of educational game facilities and low play activities that are meaningful for children. For this reason, the PKM Team offers a solution that wa trained for teachers in preparing educational games and mentoring various games for children in the TPA Bali DewataThe results of training and mentoring conducted at the TPA Bali Dewata are 80% of the total number of teachers able to prepare educational games. The enthusiasm of children during mentoring educational games is very high. As many as 86% of children are skilled in playing various educational games
Keywords: playing, early childhood, children care center
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.