Analisis Beban Kerja dan Kebutuhan Tenaga Perawat di Puskesmas I Denpasar Timur

Main Article Content

Luh Diah Parasuari
Made Agus Sugianto
Ni Made Kurniati

Abstract

Beban kerja yang tinggi dalam pemberian keperawatan apabila tidak diimbangi dengan ketersediaan tenaga yang cukup maka akan memengaruhi kualitas tenaga dalam pemberian pelayanan. Beban kerja sebagai salah satu komponen penting dalam perhitungan kebutuhan tenaga dengan metode Workload Indicator of Staffing Need (WISN). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis beban kerja dan kebutuhan tenaga perawat di Puskesmas 1 Denpasar Timur. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif menggunakan analisis data kuantitatif dengan metode WISN. Penentuan responden dilakukan dengan teknik total population sampling sebanyak 16 responden yang merupakan tenaga perawat. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi. Hasil penelitian didapatkan waktu kerja tersedia perawat adalah 241 hari/tahun atau 90.375 menit/tahun. Penggunaan waktu kerja perawat untuk kegiatan produktif sebesar 89,75% yang terdiri dari kegiatan produktif langsung sebesar 50,71% dan kegiatan produktif tidak langsung sebesar 39,04%, yang berarti sudah melebihi standar optimal yakni sebesar 80%. Kesimpulan dari penelitian ini, didapatkan kebutuhan tenaga perawat di Puskesmas I Denpasar Timur sebanyak 23 orang, sedangkan jumlah tenaga perawat yang tersedia sebanyak 16 orang sehingga masih terdapat kekurangan tenaga perawat sebanyak 7 orang. Upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi beban kerja yaitu memanfaatkan teknologi dan sistem informasi dalam manajemen pelayanan keperawatan.

Article Details

How to Cite
Parasuari, L. D., Sugianto, M. A., & Kurniati, N. M. (2025). Analisis Beban Kerja dan Kebutuhan Tenaga Perawat di Puskesmas I Denpasar Timur. JURNAL KESEHATAN, SAINS, DAN TEKNOLOGI (JAKASAKTI), 3(3), 209–218. Retrieved from https://jurnal.undhirabali.ac.id/index.php/jakasakti/article/view/3632
Section
Articles

References

Cucu, Nuraeni, H., & Muryani, A. (2019). Analisis Beban Kerja Perawat di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Gigi Mulut Universitas Padjadjaran Tahun 2018. JSK, 4(4).

Deniati, K., Anugrahwati, R., & Suminarti, T. (2018). Pengaruh Berfikir Kritis Terhadap Kemampuan Perawat Pelaksana Dalam Melakukan Asuhan Keperawatan di Rumah Sakit Hermina Bekasi Tahun 2016. Jurnal Kesehatan Holistik (The Journal of Holistic Healthcare), 12(1), 21–25.

Dimkatni, N. W., Sumampouw, O. J., & Manampiring, A. E. (2020). Apakah Beban Kerja, Stres Kerja dan Kualitas Tidur Mempengaruhi Kelelahan Kerja pada Perawat di Rumah Sakit? Journal of Public Health, 1(1), 9–14.

Dinas Kesehatan Kota Denpasar. (2020). Laporan Tahunan Dinas Kesehatan Kota Denpasar Tahun 2020. Dinas Kesehatan Kota Denpasar, 1–157.

Fauzi, Efendy, I., & Moriza, T. (2020). Implementasi Pengembangan Sumber Daya Manusia Tenaga Kesehatan di Rumah Sakit Umum Pidie Jaya Tahun 2019. Jurnal Kesehatan Cehadum, 2(1), 12–20.

Kemenkes RI. (2019). Profil Kesehatan Indonesia. In Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. https://pusdatin.kemkes.go.id/resources/download/pusdatin/profil-kesehatan-indonesia/Profil-Kesehatan-indonesia-2019.pdf

Kusumaningrum, P. R., Rusminingsih, E., & Jayadi, R. N. (2022). Hubungan Beban Kerja Dengan Tingkat Stres Kerja Perawat Di Instalasi Gawat Darurat. Jurnal Kepemimpinan Dan Manajemen Keperawatan, 5(1), 1–7. https://doi.org/10.54484/jis.v6i1.484

Muzakkir, Tapi, N. A., & Kadir, A. (2021). Literature Review: Hubungan Beban Kerja dan Kondisi Kerja Perawat Terhadap Stres Kerja Perawat. Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis, 16(3), 131–140.

Pamungkas, G., & Kusmiati, E. (2021). Analisis Beban Kerja Sumber Daya Manusia (SDM) Kesehatan di Puskesmas Ciwidey Kabupaten Bandung Menggunakan Metode Workload Indicators Of Staffing Need (WISN). Jurnal Sehat Masada, 15(1), 93–101. https://doi.org/10.38037/jsm.v15i1.167

Pasaribu, M. D., Lumbanraja, P., & Rini, E. S. (2021). Analisis Beban Kerja dan Dukungan Sosial Terhadap Kinerja Perawat Rumah Sakit Umum Bethesda Gunungsitoli dengan Kejenuhan Perawat sebagai Variabel Intervening. Jurnal Manajemen Terapan Dan Keuangan (Mankeu), 10(3), 606–618.

Safitri, I. A. (2020). Stres Kerja Perawat di Unit Rehabilitasi Kusta Rumah Sakit Umum Daerah. Higeia Journal of Public Health Research and Development, 4(1), 274–285. https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/higeia/article/view/40449

Saptowati, E., & Hidayah, N. (2022). Analisis Beban Kerja dan Kebutuhan Kepegawaian dengan Metode WISN dan FTE di Farmasi RS Muhammadiyah Babat. Jurnal Keperawatan Muhammadiyah, 7(3), 59–66.

Saragi, M., & Lubis, H. (2021). Analisis Perencanaan, Pemerataan, Penempatan Sumber Daya Kesehatan dalam Pelayanan Kesehatan di Dinas Kesehatan Kabupaten Simeulue Tahun 2019. Public Health Journal, 7(2), 54–60.

Sari, W. P., Ginting, D., Dachi, R. A., Nababan, D., & Tarigan, F. L. (2022). Analisis Kebutuhan Tenaga Kerja Kesehatan Berdasarkan Beban Kerja Dengan Metode WISN di Puskemas Pematang. PREPOTIF : Jurnal Kesehatan Masyarakat, 6(1), 42–57. https://doi.org/10.31004/prepotif.v6i1.2598

Wangi, N. W. S., Agusdin, & Nurmayanti, S. (2019). Analisis Perencanaan Sumber Daya Manusia (SDM) Kesehatan Puskesmas Dengan Metode Workload Indicators of Staffing Needs (WISN) di Kabupaten Lombok Barat. Jurnal Kedokteran, 5(1), 108–124. https://doi.org/10.29303/jmm.v6i2.108

Widyawati, I. ., Prisusanti, R. ., & Ikawatii, F. . (2022). Perbandingan Perhitungan Kebutuhan Tenaga Kerja Rekam Medis Menggunakan Metode WISN dan ABK Kesehatan RS Bhirawa Bhakti Malang. 4(1), 1–13.

Wirentanus, L. (2019). Peran Dan Wewenang Perawat Dalam Menjalankan Tugasnya Berdasarkan Undang-Undang Nomor 38 Tahun 2014 Tentang Keperawatan. Media Keadilan: Jurnal Ilmu Hukum, 10(2), 148–164. https://doi.org/10.31764/jmk.v10i2.2013

Yanti, N. P. E. D., Krisnawati, K. M. S., Juniartha, I. G. N., & Karin, N. P. A. E. S. (2020). Pelayanan Kesehatan Komprehensif (Sehat Fisik, Sehat Jiwa, dan Keselamatan Kerja) Bagi Petugas Wisata Air di Pantai Giri Emas Sangsit Singaraja Bali. Buletin Udayana Mengabdi, 19(4), 473–477.