Persepsi Warga Hindu Desa Adat Bualu Terhadap Pura Jagatnatha Puja Mandala Kuta Selatan, Badung, Bali

Main Article Content

I Gusti Agung Ngurah Anglaya
I Wayan Damayana

Abstract

Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan, menemukan, serta menjelaskan aspek, bentuk persepsi warga Hindu asli di Desa Adat Bualu terhadap Pura Jagatnatha Puja Mandala. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan model fenomenologi. Pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi kepada empat warga Hindu asli di Desa Adat Bualu sebagai Narasumber. Dua dari empat Narasumber menunjukkan semua aspek persepsi yaitu kognitif berupa pengetahuan, pandangan, keyakian kepada Pura Jagatnatha, Afeksi berupa perasaan senang dan tidak senang kepada Pura Jagatnatha. Konatif berupa bertindak kepada Pura Jagatnatha. Sedangkan dua Narasumber lainnya tidak menunjukkan aspek konatif karena mereka tidak ada hubungan dengan Pura Jagatnatha. Bentuk persepsi yang ditemukan hanya dua yaitu persepsi penglihatan dan pendengaran. Persepsi penglihatan yaitu menangkap stimulus lewat mata dan pendengaran menangkap stimulus yang didengar mengenai informasi Pura Jagatnatha. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pura Jagatnatha tidak berhubungan dengan warga Hindu walaupun berada wilayah Desa Adat Bualu. Pura Jagatnatha memang dibangun untuk kebutuhan pariwisata Nusadua.
Kata kunci: Persepsi, Warga Hindu, Pura Jagatnatha Puja Mandala

Article Details

How to Cite
Anglaya, I. G. A. N., & Damayana, I. W. (2019). Persepsi Warga Hindu Desa Adat Bualu Terhadap Pura Jagatnatha Puja Mandala Kuta Selatan, Badung, Bali. JURNAL PSIKOLOGI MANDALA, 1(2). https://doi.org/10.36002/jpm.v1i2.588
Section
Articles