STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN TINGKAT HUNIAN KAMAR PADA HOTEL BALI MANDIRA LEGIAN – BALI
Main Article Content
Abstract
ABSTRACT
This study concern on Marketing strategy in increasing the occupancy rate of rooms in Bali Mandira Hotel. The aims of this study is focus on how to the right marketing strategy in increasing the occupancy rate of rooms in Bali Mandira Hotel, Bali. The method applies in collecting data is done by using purposive sampling. The data source of this study is taken by the number of respondents as many as 12 persons with intentionally. The theories that are used such as, SWOT Analysis consists of IE Matrix, IFAS/EFAS, and SWOT/TOWS Matrix.Based on analysis Bali Mandira Hotel is at the fourth quadrant or stability position strategy with IFAS score 3,05 and EFAS score 2,73. In SWOT/TOWS matrix, there are four simple strategies which can be used in Bali Mandira Hotel. On SO strategy, maintain good relations with local communities, Conducting brand positioning as a quality hotel (starred), optimizing cooperation with travel agents, provide 'excellent service' to guests, On the ST strategy can conduct an analysis of the quality of rooms and prices against similar hotels, promotions take advantage of technological advances, providing services by utilizing technological advances, WO strategies can minimize weaknesses by taking advantage of opportunities, Then Bali Mandira Hotel should conduct cost component analysis, room decoration, and service quality, provide training to employees (grooming, skill training) to improve service quality & guest satisfaction, and on the WT strategy that can be done is to perform decoration analysis and service quality at similar hotels and Conducting technology application training to improve service quality.
Keywords: Marketing Strategy, SWOT Analysis, SWOT Matrix, an Alternative Strategy
ABSTRAK
Dalam penelitian ini, diulas mengenai strategi pemasaran dalam meningkatkan tingkat hunian kamar pada Hotel Bali Mandira, yang menjadi tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana strategi pemasaran yang tepat dalam meningkatkan tingkat hunian kamar pada Hotel Bali Mandira, Bali. Metode penentuan sampel penelitian ini dilakukan dengan menggunakan purposive sampling dengan jumlah responden sebanyak 12 orang yang diambil secara sengaja. Alat analisis yang digunakan adalah Analisis SWOT yang terdiri atas Matrik IE, IFAS/EFAS, dan Matrik SWOT/TOWS.Berdasarkan analisis diketahui posisi Hotel Bali Mandira saat ini berada pada kuadran IV yaitu posisi strategi stabilitas dengan skor IFAS 3,05 dan skor EFAS 2,73. Pada matrik SWOT/TOWS terdapat empat strategi alternatif yang dapat diterapkan Hotel Bali Mandira. Pada strategi SO, dapat menjaga hubungan baik dengan masyarakat setempat, melakukan brand positioning sebagai hotel yang berkualitas (berbintang), mengoptimalkan kerjasama dengan travel agent, memberikan „layanan prima‟ kepada tamu, pada strategi ST dapat Melakukan analisis terhadap kualitas kamar dan harga terhadap hotel sejenis, media promosi memanfaatkan kemajuan teknologi, Memberikan pelayanan dengan memanfaatkan kemajuan teknologi, strategi WO dapat meminimalkan kelemahan dengan memanfaatkan peluang, maka Hotel Bali Mandira harus melakukan analisis komponen biaya, dekorasi kamar, dan kualitas pelayanan, memberikan pelatihan kepada karyawan (grooming, pelatihan skill) untuk meningkatkan kualitas pelayanan & kepuasan tamu. Lalu pada strategi WT yang dapat dilakukan ialah melakukan analisis dekorasi dan kualitas pelayanan pada hotel sejenis dan melakukan pelatihan aplikasi teknologi untuk peningkatan kualitas pelayanan.
Kata Kunci: Strategi Pemasaran, Analisis SWOT, Matrik SWOT, Strategi Alternatif
This study concern on Marketing strategy in increasing the occupancy rate of rooms in Bali Mandira Hotel. The aims of this study is focus on how to the right marketing strategy in increasing the occupancy rate of rooms in Bali Mandira Hotel, Bali. The method applies in collecting data is done by using purposive sampling. The data source of this study is taken by the number of respondents as many as 12 persons with intentionally. The theories that are used such as, SWOT Analysis consists of IE Matrix, IFAS/EFAS, and SWOT/TOWS Matrix.Based on analysis Bali Mandira Hotel is at the fourth quadrant or stability position strategy with IFAS score 3,05 and EFAS score 2,73. In SWOT/TOWS matrix, there are four simple strategies which can be used in Bali Mandira Hotel. On SO strategy, maintain good relations with local communities, Conducting brand positioning as a quality hotel (starred), optimizing cooperation with travel agents, provide 'excellent service' to guests, On the ST strategy can conduct an analysis of the quality of rooms and prices against similar hotels, promotions take advantage of technological advances, providing services by utilizing technological advances, WO strategies can minimize weaknesses by taking advantage of opportunities, Then Bali Mandira Hotel should conduct cost component analysis, room decoration, and service quality, provide training to employees (grooming, skill training) to improve service quality & guest satisfaction, and on the WT strategy that can be done is to perform decoration analysis and service quality at similar hotels and Conducting technology application training to improve service quality.
Keywords: Marketing Strategy, SWOT Analysis, SWOT Matrix, an Alternative Strategy
ABSTRAK
Dalam penelitian ini, diulas mengenai strategi pemasaran dalam meningkatkan tingkat hunian kamar pada Hotel Bali Mandira, yang menjadi tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana strategi pemasaran yang tepat dalam meningkatkan tingkat hunian kamar pada Hotel Bali Mandira, Bali. Metode penentuan sampel penelitian ini dilakukan dengan menggunakan purposive sampling dengan jumlah responden sebanyak 12 orang yang diambil secara sengaja. Alat analisis yang digunakan adalah Analisis SWOT yang terdiri atas Matrik IE, IFAS/EFAS, dan Matrik SWOT/TOWS.Berdasarkan analisis diketahui posisi Hotel Bali Mandira saat ini berada pada kuadran IV yaitu posisi strategi stabilitas dengan skor IFAS 3,05 dan skor EFAS 2,73. Pada matrik SWOT/TOWS terdapat empat strategi alternatif yang dapat diterapkan Hotel Bali Mandira. Pada strategi SO, dapat menjaga hubungan baik dengan masyarakat setempat, melakukan brand positioning sebagai hotel yang berkualitas (berbintang), mengoptimalkan kerjasama dengan travel agent, memberikan „layanan prima‟ kepada tamu, pada strategi ST dapat Melakukan analisis terhadap kualitas kamar dan harga terhadap hotel sejenis, media promosi memanfaatkan kemajuan teknologi, Memberikan pelayanan dengan memanfaatkan kemajuan teknologi, strategi WO dapat meminimalkan kelemahan dengan memanfaatkan peluang, maka Hotel Bali Mandira harus melakukan analisis komponen biaya, dekorasi kamar, dan kualitas pelayanan, memberikan pelatihan kepada karyawan (grooming, pelatihan skill) untuk meningkatkan kualitas pelayanan & kepuasan tamu. Lalu pada strategi WT yang dapat dilakukan ialah melakukan analisis dekorasi dan kualitas pelayanan pada hotel sejenis dan melakukan pelatihan aplikasi teknologi untuk peningkatan kualitas pelayanan.
Kata Kunci: Strategi Pemasaran, Analisis SWOT, Matrik SWOT, Strategi Alternatif
Article Details
How to Cite
Wijaya, C. P., & Santoso, T. P. B. (2018). STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN TINGKAT HUNIAN KAMAR PADA HOTEL BALI MANDIRA LEGIAN – BALI. Jurnal Ekonomi Dan Pariwisata, 13(1). https://doi.org/10.36002/jep.v13i1.341
Section
Articles
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.