ANALISIS SISTEM KEPUTUSAN PEMBERIAN KREDIT BAGI NASABAH PADA PT. BPR MITRA BALI MANDIRI
Article Sidebar
Published:
Jan 21, 2023
Dimensions
Altmetrics
Statistics
Read Counter : 69
Download : 55
Main Article Content
Abstract
ABSTRAK
Penelitian ini dilakukan di PT. BPR Mitra Bali Mandiri yang beralamat di Jl. Raya Kapal, Banjar Muncan, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sistem keputusan pemberian kredit bagi nasabah pada PT. BPR Mitra Bali Mandiri dan langkah-langkah apa saja yang diambil dalam penanganan kredit bermasalah (macet). Ada pun kredit yang disalurkan pada PT BPR Mitra Bali Mandiri terdiri dari kredit modal kerja, kredit investasi, dan kredit konsumtif. Dalam melakukan penelitian ini penulis menggunakan jenis dan sumber data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data melalui wawancara langsung dengan pihak yang terkait dan dokumentasi yang dimiliki oleh PT. BPR Mitra Bali Mandiri. Penelitian ini menemukan bahwa pada tahun 2020-2021 kredit modal kerja merupakan kredit yang paling besar jumlah kredit macetnya dibandingkan dengan kredit investasi dan konsumtif, yaitu 7,47% menjadi 18,72%. Hal ini terjadi karena pada saat pengajuan kredit ada beberapa debitur yang tidak melampirkan laporan keuangan. Setelah kredit dicairkan, pihak bank tidak melakukan pemantauan (monitoring) secara rutin. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem keputusan pemberian kredit PT. BPR Mitra Bali Mandiri masih belum dilakukan secara efektif dan efisien kepada nasabahnya.
Kata kunci: Sistem Keputusan Pemberian Kredit
Penelitian ini dilakukan di PT. BPR Mitra Bali Mandiri yang beralamat di Jl. Raya Kapal, Banjar Muncan, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sistem keputusan pemberian kredit bagi nasabah pada PT. BPR Mitra Bali Mandiri dan langkah-langkah apa saja yang diambil dalam penanganan kredit bermasalah (macet). Ada pun kredit yang disalurkan pada PT BPR Mitra Bali Mandiri terdiri dari kredit modal kerja, kredit investasi, dan kredit konsumtif. Dalam melakukan penelitian ini penulis menggunakan jenis dan sumber data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data melalui wawancara langsung dengan pihak yang terkait dan dokumentasi yang dimiliki oleh PT. BPR Mitra Bali Mandiri. Penelitian ini menemukan bahwa pada tahun 2020-2021 kredit modal kerja merupakan kredit yang paling besar jumlah kredit macetnya dibandingkan dengan kredit investasi dan konsumtif, yaitu 7,47% menjadi 18,72%. Hal ini terjadi karena pada saat pengajuan kredit ada beberapa debitur yang tidak melampirkan laporan keuangan. Setelah kredit dicairkan, pihak bank tidak melakukan pemantauan (monitoring) secara rutin. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem keputusan pemberian kredit PT. BPR Mitra Bali Mandiri masih belum dilakukan secara efektif dan efisien kepada nasabahnya.
Kata kunci: Sistem Keputusan Pemberian Kredit
Article Details
How to Cite
Rachma Sari, N. P. Y. T., & Artaningrum, R. G. (2023). ANALISIS SISTEM KEPUTUSAN PEMBERIAN KREDIT BAGI NASABAH PADA PT. BPR MITRA BALI MANDIRI. Seminar Ilmiah Nasional Teknologi, Sains, Dan Sosial Humaniora (SINTESA), 5. Retrieved from https://jurnal.undhirabali.ac.id/index.php/sintesa/article/view/2246
Section
Articles
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.