DAMPAK BEBAN NON LINIER TERHADAP PENURUNAN KAPASITAS TRANSFORMATOR DISTRIBUSI DI PENYULANG WIBRATA

Abstract

Bentuk gelombang beban non linier akan mempengaruhi bentuk gelombang sumber,
sehingga menjadi gelombang sinusiodal cacat yang mengandung harmonisa. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui dampak beban non linier terhadap penurunan kapasitas dari
transformator distribusi. THD (Total Harmonic Disturtion) arus dan tegangan timbul akibat dari
penggunaan beban beban non linier. Metode yang digunakan dalam menghitung penurunan
kapasitas transformator distribusi yaitu dengan melakukan pengukuran langsung arus dan
tegangan harmonisa menggunakan alat power quality analyzer HIOKI 3286-20 yang dapat
mengukur nilai harmonisa orde 1-20 Hasil analisis menunjukan 10 buah transformator dengan
nilai THDI ≥ 14% dan 17 buah transformator dengan nilai THDV ≥ 3%. Tiga buah transformator
yang mengalami penurunan kapasitas cukup besar, yaitu transformator GA0141 dari 100 KVA
menjadi 50,1 KVA, GA0096 dari 100 KVA menjadi 80,6 KVA, dan BB0077 dari 250 KVA menjadi
205,5 KVA. Dengan menurunnya kemampuan kapasitas transformator distribusi, maka PLN
sebagai penyedia energi listrik akan dirugikan karena segera harus mengganti transformator
dengan kapasitas yang lebih besar. Selain itu, akibat dari harmonisa juga menyebabkan 3
buah transformator dibebani ≥ 90%. Hasil analisis ini bisa digunakan sebagai pertimbangan
kebijakan pemeliharaan transformator distribusi berbasis kaidah manajemen asset, sehingga
perlu dilakukan tindakan preventive untuk menghindari terjadinya kerusakan transformator
yang over load.