ANALISIS PENGELOLAAN PIUTANG USAHA UNTUK MEMINIMALISIR PIUTANG TAK TERTAGIH PADA FOUR STAR BY TRANS HOTEL
Article Sidebar
Main Article Content
Abstract
Piutang usaha merupakan bagian penting dari asset lancar. Piutang usaha adalah tagihan Perusahaan kepada konsumen yang melakukan transaksi secara kredit. Perusahaan biasanya mengharapkan akan menerima kas dari transaksi tersebut dalam waktu 30-60 hari. Piutang usaha biasanya merupakan jenis tagihan yang paling signifikan dalam Perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perlakuan akuntansi piutang pada Four Star By Trans Hotel. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis kuantitatif deskriptif yang bersumber dari data sekunder. Dengan metode pengumpulan data yang digunakan yaitu wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa masih terdapat beberapa piutang tak tertagih dari beberapa pihak Company yang tidak membayar tepat waktu, namun bagian Account Receivable secara konsisten telah melakukan penagihan piutang ke pihak terkait dengan membuat Invoice yang nantinya akan dikirimkan kepada Company bersangkutan, serta telah menggunakan sistem pencatatan kas keluar dan masuk yang selalu dicatat agar mengetahui apakah pembayaran telah diterima atau belum.
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
References
Anggraeni, M. R., Sudiman, J., & Herman, L. A. (2023). Analisis Manajemen Piutang Untuk Meminimalkan Risiko Piutang Tak Tertagih Pada Organisasi INKINDO Sumatera Barat. 18(2), 1–16.
Annisa, J. F., & Yuniarti, P. (2023). Analisis Sistem Pengendalian Intern Piutang Usaha Untuk Meminimalkan Piutang Tak Tertagih Pada PT Mutiara Multi Finance Galur. Moneter - Jurnal Akuntansi Dan Keuangan, 10(2), 163–172.
Dwi, N. L. K. A. N., & Wasita, P. A. A. (2023). Analisis Pengendalian Internal Piutang Usaha Untuk Meminimalkan Piutang Tak Tertagih Pada Harris Hotel Seminyak.
Enjelly Talitha Callista, & Sari Andayani. (2024). Analisis Sistem Pengendalian Internal dalam Pengelolaan Piutang Pada HARRIS Hotel & Conventions Gubeng. Jurnal Ekonomi, Akuntansi, Dan Perpajakan, 1(3), 273–281. https://doi.org/10.61132/jeap.v1i3.343.
Franciska Rizky Alvionnita, Agus Solikhin & I Gusti Ayu Agung (2020). Analisis Sistem Pengendalian Internal Terhadap Pengelolaan Piutang Usaha Pada Yogyakarta Marriott Hotel. Jurnal Pariwisata Indonesia, Vol. 16 No.1, 2020
I Gede Daka Riyadi Sara, Kadek Jemmy Waciko, G. S. W. Y. (2024). Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Akuntansi. Analisis Pengendalian Internal Piutang Dalam Meminimalisir Piutang Tak Tertagih Pada Hotel Alila Seminyak, 2, 376–396.
IRYANI. (2016). Analisis Pengelolaan Piutang Usaha. Urnal Ulet, VIII(1), 40–53.
Lee, H. A., & Choi, W. W. (2016). Allowance for uncollectible accounts as a tool for earnings management Evidence from South Korea. International Journal of Accounting and Information Management, 24(2), 162–184. https://doi.org/10.1108/IJAIM-06-2015-0040
Made, N. I., Pridayanti, S., Studi, P., Iii, D., Akuntansi, J., & Bali, P. N. (2024). PADA THE OBEROI BEACH RESORT BALI.
Pandeyunuwu, A., & Lambut, A. (2021). Sistem Akuntansi Piutang Pada Pt. Aryaduta Karawaci Management.
Surikova, E., Kosorukova, E., Krainova, I., & Rasskazova, M. (2022). Management of accounts receivable for railway transport enterprises. Transportation Research Procedia, 63, 1790–1797. https://doi.org/10.1016/j.trpro.2022.06.195
Widiasmara, A. (2014). ANALISIS PENGENDALIAN INTERN PIUTANG USAHA UNTUK MEMINIMALKAN PIUTANG TAK TERTAGIH (BAD DEBT) PADA PT.WAHANA OTTOMITRA MULTIARTHA, Tbk CABANG MADIUN. Jurnal Ekonomi MODERNISASI, 10(2), 110. https://doi.org/10.21067/jem.v10i2.780
Zebua, D., Bate, M., & Nikita Zebua Maria Magdalena Bate, D. (2022). Analisis Manajemen Piutang Dalam Meminimalisisr Resiko Piutang Tak Tertagih Pada Pt Multi Pilar Indah Jaya (Distributor Pt Unilever Indonesia Tbk) Kota Gunungsitoli Receivable Management Analysis in Minimizing the Risk of Bad Debts At Pt Multi Pilar Indah. Jurnal EMBA, 10(4), 1259–1268.