Pentingnya Keamanan Pangan Dalam Melindungi Konsumen Dari Berbagai Resiko Kesehatan
Article Sidebar
Main Article Content
Abstract
Artikel ini membahas tentang pentingnya peran keamanan pangan dalam melindungi kesehatan konsumen. Keamanan pangan menjadi dasar utama untuk mencegah risiko kesehatan terkait makanan yang kita konsumsi sehari-hari. Risiko ini termasuk kontaminasi bakteri, bahan kimia beracun, dan bahkan potensi alergen. Dengan pemahaman menyeluruh tentang pentingnya prinsip keamanan pangan, kita dapat meminimalkan insiden yang membahayakan kesehatan konsumen dan dampak ekonomi dan sosial selanjutnya. Artikel ini akan mengeksplorasi aspek-aspek utama keamanan pangan, seperti pemantauan yang ketat, peraturan yang efektif, dan peran penting produsen, pengawas, dan konsumen dalam memastikan keamanan pangan. Kesadaran akan pentingnya keamanan pangan merupakan langkah awal yang penting dalam melindungi kesehatan dan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan. Keamanan pangan adalah faktor utama dalam menjaga kesehatan konsumen dan mencegah risiko kesehatan yang serius. Abstrak ini membahas peran penting keamanan pangan dalam melindungi konsumen dari potensi bahaya yang terkait dengan makanan yang tidak aman. Ketika makanan terkontaminasi atau tidak memenuhi standar keamanan yang ditetapkan, konsumen berisiko mengalami penyakit seperti keracunan makanan, infeksi bakteri, atau bahkan penyakit menular yang serius. Pentingnya regulasi pangan yang ketat, praktik keamanan pangan yang baik, serta pendidikan konsumen tentang pemilihan dan persiapan makanan yang aman tidak dapat diabaikan. Abstrak ini juga menggambarkan dampak negatif yang dapat ditimbulkan oleh ketidakpatuhan terhadap keamanan pangan, dan menekankan perlunya peran aktif dari semua pihak, termasuk pemerintah, produsen, dan konsumen, dalam memastikan bahwa makanan yang dikonsumsi oleh masyarakat adalah aman dan sehat. Dengan memprioritaskan keamanan pangan, kita dapat mengurangi risiko kesehatan dan meningkatkan kualitas hidup konsumen.
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
References
Amelia, S., Lubis, N. D. A., & Balatif, R. (2020). Mikrooranisme dan Bahan Pangan.
Arifin, Z., Ariantini, M. S., Sudipa, I. G. I., Chaniago, R., Dwipayana, A. D., Adhicandra, I., & Alfiah, T. (2023). GREEN TECHNOLOGY: Penerapan Teknologi Ramah Lingkungan Berbagai Bidang. PT. Sonpedia Publishing Indonesia.
Cresswell, J. W. (2014). Research Design, Qualitative, Quantitative, dan Mixed Methods Apparoaches. Thousand Oaks, CA: Sage
Knechtges, P. L. (2014). Keamanan Pangan, Teori dan Praktik. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC. https://onesearch.id/Author/Home?author=Paul+L.+Knechtges
Sari, N. W., Akbar, H., Masliah, I. N., Kamaruddin, M., Sinaga, E. S., Nuryati, E., & Chiani, S. H. (2021). Teori dan Aplikasi Epidemiologi Kesehatan. Zahir Publishing.
Surono, I. S., Sudibyo, A., and Waspodo, P. (2018). Pengantar Keamanan Pangan untuk Industri Pangan. Yogyakarta. Deepublish.
Tiani, R. D. (2022). Peran Pemberdayaan Masyarakat Melalui Program Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) Dalam Meningkatkan Ketahanan Pangan Anggota Perspektif Ekonomi Islam (Studi Kasus Kawasan Rumah Pangan Lestari Flamboyan Di Kelurahan Ketami Kota Kediri). (Doctoral dissertation, IAIN Kediri).