Strategi Pengembangan Desa Wisata Rendu Tutubhada di Kabupaten Nagekeo, Nusa Tenggara Timur

Authors

  • Maria Kurniawati Wona Dheno
  • Gusti Ngurah Joko Adinegara
  • Komalawati

DOI:

https://doi.org/10.36002/jd.v2i1.2444

Keywords:

Strategi Pengembangan, Desa Rendu Tutubhada, Analisis SWOT, Desa Wisata

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui strategi pengembangan Desa Wisata Rendu Tutubhada di Kabupaten Nagekeo, NTT. Penelitian ini menggunakan teknik analisis SWOT yang melibatkan 10 responden, dalam pengambilan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara, dokumentasi dan kuesioner. Kuesioner variabel internal yaitu attraction, accesibillity, amenities, ancillary dengan 13 indikator. Variabel eksternal terdiri dari pemerintah, pesaing, keamanan, sosial dan ekonomi dengan 14  indikator. Hasil analisis matrik IFAS dan EFAS didapat hasil perhitungan skor untuk IFAS sebesar 3,17 dan EFAS sebesar 2,80 yang berarti Desa Wisata Rendu Tutubhada berada pada kuadran IV yaitu posisi stabilitas. Strategi yang dapat diterapkan yaitu atraksi seperti keunikan arsitektur rumah dan pemandangan alam dan atraksi lain yang terdapat di Desa Wisata Rendu Tutubhada dapat dipertahankan dengan kerjasama pemerintah, tenaga arsitek dengan desa wisata. Memperkuat dan meningkatkan kewaspadaan dalam menanggulangi bencana alam, membuat penanda jalur evakuasi kepada masyarakat dan wisatawan. Memanfaatkan dana yang ada dan dengan dukungan pemerintah untuk membangun rumah singgah lagi dan merenovasi rumah singgah yang sudah ada untuk wisatawan. Meningkatkan keamanan dan menjalin kerjasama dengan BNPB dan Pihak berwenang yang ada di daerah. Selanjutnya, peran pemerintah daerah serta kontribusi masyarakat sangat dibutuhkan dalam pengembangan dan keberlanjutan desa wisata.

References

Marpaung, H. & Bahar, H. (2002). Pengantar Pariwisata. Bandung : Alfabeta

Melang, Y.K., Widyatmaja, I.G.N. and Rahyuda, I. (2019). “Strategi pemerintah daerah dan masyarakat dalam pengembangan kampung adat tutubhada sebagai desa wisata di kabupaten nagekeo provinsi nusa tenggara timur”. Jurnal Kepariwisataan dan Hospitalitas, 3(1), pp.53-72

Osin, R. F., Kusuma, I. R. W., & Suryawati, D. A. (2019). Strategi Pengembangan Objek Wisata Kampung Tradisional Bena Kabupaten Ngada-Flores Nusa Tenggara Timur (NTT). Jurnal Ekonomi dan Pariwisata, 14(1), hal: 60 – 65.

Putra, I. N. D & Pitana, I. G. 2010. Pariwisata Pro-Rakyat Meretas

Jalan Mengentaskan Kemiskinan di Indonesia. Jakarta; Kementerian

Kebudayaan dan Pariwisata

Rangkuti, F. 2016. Teknik membedah kasus bisnis Analisis SWOT. Gramedia Pustaka Utama.

Utama, I.G.B.R. 2017. Metodologi Penelitian Pariwisata & Hospitality Dilengkapi Studi Kasus Penelitian. Pustaka Larasan.

Downloads

Published

2023-06-02

How to Cite

Maria Kurniawati Wona Dheno, Gusti Ngurah Joko Adinegara, & Komalawati. (2023). Strategi Pengembangan Desa Wisata Rendu Tutubhada di Kabupaten Nagekeo, Nusa Tenggara Timur. JAKADARA: JURNAL EKONOMIKA, BISNIS, DAN HUMANIORA, 2(1). https://doi.org/10.36002/jd.v2i1.2444