Analysis of Solvency and Profitability on the Financial Health of PT Bank Syariah Indonesia Tbk for the Period 2021–2024 Analisis Solvabilitas dan Profitabilitas Terhadap Kesehatan Bank pada PT Bank Syariah Indonesia Tbk Periode 2021-2024
Isi Artikel Utama
Abstrak
The banking sector plays a crucial role in supporting national economic stability by mobilizing public funds and channeling them to productive activities. PT Bank Syariah Indonesia Tbk, the largest Islamic bank in Indonesia formed through the merger of three state-owned Islamic banks, requires an assessment of its financial soundness during its early operational period. This study aimed to evaluate the financial health of PT Bank Syariah Indonesia Tbk from 2021 to 2024 using solvency and profitability ratios. Solvency was measured by the Capital Adequacy Ratio (CAR) and Debt to Asset Ratio (DAR), while profitability was assessed using the Net Interest Margin (NIM) and Return on Equity (ROE). The study employed a quantitative descriptive method with purposive sampling, using secondary data from the bank’s annual financial reports. The results indicate that CAR remained in the "very healthy" category for four consecutive years, reflecting strong capital adequacy. DAR showed an increasing trend but stayed within the "very unhealthy" to "unhealthy" categories, indicating that the funding structure is not yet optimal. NIM was classified as very healthy, despite a slight decline in efficiency over the last two years, while ROE showed a positive trend, moving from "less healthy" to "moderately healthy." Overall, the financial condition of PT Bank Syariah Indonesia Tbk demonstrates good stability with potential for sustainable growth following the merger.
Rincian Artikel

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Referensi
Agustina, A., Putra, D., & Rahmawati, S. (2023). Analisis tingkat kesehatan bank dengan menggunakan rasio CAR, BOPO, FDR, NPF dan ROA: Studi kasus pada PT Bank Muamalat Indonesia, Tbk tahun 2021–2022. Jurnal Ekonomi dan Keuangan Syariah, 5(2), 45–60.
Anam, H. S. L., & Anhar, B. (2022). Tingkat kesehatan bank dengan metode RGEC. Jurnal GeoEkonomi, 13(1), 116–127.
Anggraeni, N. Y. (2023). Analisis rasio keuangan untuk menilai kinerja keuangan perusahaan. Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Tidar.
Arisandi, D., Diandra, D., & Juliasnyah, S. B. M. (2023). Kinerja Bank Syariah Indonesia tahun 2021 dengan pendekatan Islamicity Performance Index. Al-Intaj: Jurnal Ekonomi dan Perbankan Syariah, 9(2).
Charitou, M. (2019). Which profitability measures explain better the bank’s financial soundness? Journal of Finance and Economics, 7(2), 62–67.
Dewi, L. E., Herawati, N. T., Erni, E., & Sulindawati, N. (2015). Analisis pengaruh NIM, BOPO, LDR, dan NPL terhadap profitabilitas (Studi kasus pada bank umum swasta nasional yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia periode 2009–2013). Jurnal Akuntansi Program SI, 3(1).
Dwintama, F. P., Ramadhan, S., Darajat, I. F., Hak, N., & Hartini, K. (2022). Pengaruh NPF, CAR, dan FDR terhadap profitabilitas pada bank umum syariah di Indonesia periode 2016–2020. Jurnal Ilmiah Akuntansi, Manajemen dan Ekonomi Islam (JAM-EKIS), 4(2).
Febrianto, R., & Fitriana, I. (2020). Menilai tingkat kesehatan bank dengan analisis metode Risk Profile, Good Corporate Governance, Earnings, Capital pada bank syariah di Indonesia. Jurnal Manajemen Perbankan, 8(1), 12–28.
Frestiva, R., & Sholahuddin, M. (2023). Enhancing performance: Minimizing risk in Islamic banks in Indonesia. Jurnal Keuangan Islam, 7(1), 33–50.
Irdiana, S. (2022). Bank dan lembaga keuangan lainnya. Dalam M. Nasfi (Ed.), Uang dan perbankan (hlm. 37–58). Bandung: Widina Bhakti Persada.
Kasmir. (2017). Manajemen perbankan (Edisi Revisi, cet. ke-14). Jakarta: Rajawali Pers.
Kasmir. (2018). Analisis laporan keuangan. Jakarta: Rajagrafindo Persada.
Livas, J. N. (2022). Bank dan lembaga keuangan lainnya. Bengkalis, Riau: DOTIPLUS Publisher.
Mishkin, F. S. (2016). The economics of money, banking, and financial markets (11th ed., Global ed.). Harlow: Pearson Education.
Oktavia, T., Pramuka, B., Wahyudin, W., & Ulifah, P. (2022). Pengaruh modal intelektual dan implementasi prinsip-prinsip syariah terhadap kinerja keuangan bank umum syariah di Indonesia. Indonesian Journal of Islamic Business and Economics (IJIBE), 4(2), 85–101.
Pamungkas, A. S., & Marvati, S. (2017). Pengaruh Enterprise Risk Management Disclosure, Intellectual Capital Disclosure dan Debt to Asset Ratio terhadap nilai perusahaan. Lembaga Penelitian, Pengembangan Pembelajaran & Pengabdian Kepada Masyarakat.
Putri, N., Santoso, T., & Wijaya, R. (2025). Analisis tingkat kesehatan bank dengan menggunakan rasio CAR, BOPO, FDR, dan ROA pada PT Bank Syariah Indonesia, Tbk tahun 2021–2024. Jurnal Manajemen dan Keuangan, 9(1), 22–39.
Santosa, R., Hidayat, F., & Lestari, P. (2020). Analisis tingkat kesehatan bank syariah menggunakan rasio permodalan, profitabilitas, pembiayaan, dan risiko kredit: Studi pada Bank Syariah Mandiri 2014–2018. Jurnal Ekonomi Islam, 6(3), 55–70.
Shenurti, E., Errawati, D., & Nur Kholifah, S. (2022). Analisis Return on Asset (ROA), Return on Equity (ROE) dan Corporate Social Responsibility (CSR) yang mempengaruhi nilai perusahaan pada perusahaan manufaktur. Jurnal Akuntansi dan Manajemen, 19(01).
Tresnawaty, N., dkk. (2023). Manajemen keuangan: Peran, prinsip, dan fungsi. Bandung: Media Sains Indonesia.