Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Daun Akasia (Acacia Auriculiformis)

Main Article Content

Ni Kadek Yunita Sari
I Made Wisnu Adhi Putra

Abstract

ABSTRAK
Radikal bebas merupakan suatu senyawa asing yang masuk ke dalam tubuh dan merusak sistem imunitas tubuh. Jika jumlahnya berlebih, radikal bebas akan memicu efek patologis seperti arterosklerosis, kanker, diabetes dan penyakit degeneratif lainnya. Untuk meredam aktivitas radikal bebas diperlukan antioksidan. Antioksidan merupakan senyawa yang mampu menetralisir atau menstabilkan radikal bebas dengan cara melengkapi kekurangan elektron pada radikal bebas tersebut. Tanaman yang termasuk ke dalam suku fabaceae merupakan tumbuhan yang sebagian besar spesiesnya mengandung senyawa antioksidan. Aktivitas antioksidan pada tanaman Acacia auriculiformis selama ini belum pernah dilaporkan. Penelitian terhadap tanaman Acacia auriculiformis perlu dilakukan, mengingat pemanfaatannya masih sebatas memenuhi kebutuhan serat terutama untuk bahan baku industri pulp dan kertas serta sebagai tanaman pelindung. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui aktivitas antioksidan dan untuk mengetahui nilai IC50 (inhibitory concentration) dan nilai AAI (Antioxidant Activity Index) dari ekstrak daun muda dan tua Acacia auriculiformis. Sampel kering daun diekstraksi secara maserasi menggunakan pelarut etanol. Ekstrak tersebut selanjutnya diuji aktivitas antiradikal bebas berdasarkan kemampuan pengikatan radikal bebas DPPH (2,2-difenil-1-pikrilhidrazil). Hasil penelitian menunjukkan ekstrak daun muda dan tua Acacia auriculiformis memiliki aktivitas sebagai antioksidan, nilai IC50 dan AAI ekstrak daun muda dan daun tua Acacia auriculiformis berturut-turut adalah 464,2361 ppm (AAI=0,0861), 433,6332 ppm (AAI=0,0922) sedangkan vitamin C sebagai pembanding memiliki nilai IC50 159,6216 ppm (AAI=0,2505).
Kata kunci: Antioksidan, radikal bebas, akasia, IC50, AAI
ABSTRACT
Free radicals are foreign compounds that enter the body and damage the body's immune system. If the amount is excessive, free radicals will trigger the effects of pathologists such as arterosklerosis, cancer, diabetes and other degenerative diseases. To reduce free radical activity required antioxidants. Antioxidants are compounds capable of neutralizing or stabilizing free radicals by supplementing electron deficiencies in these free radicals. The plant of fabaceae is a plant that most of the species contain antioxidant compounds. The antioxidant activity of Acacia auriculiformis plants has not been reported. Research on Acacia auriculiformis plant needs to be done, considering the utilization is still limited to meet the needs of fiber, especially for the raw materials of the pulp and paper industry and as a protective plant. The purpose of this research is to know the antioxidant activity and to know the value of IC50 (inhibitory concentration) and the value of AAI (Antioxidant Activity Index) from young and old leaf extract of Acacia auriculiformis. Dry samples of leaves are extracted by maceration using ethanol solvent. The extract was then tested for free antiradical activity based on DPPH free radical binding ability (2,2-diphenyl-1-picrylhydrazyl). The results showed that Acacia auriculiformis leaf extract had activity as antioxidant, IC50 and AAI value of young leaf extract and old leaves of Acacia auriculiformis were 464,2361 ppm (AAI = 0,0861), 433,6332 ppm (AAI = 0,0922) while vitamin C as comparison have value of IC50 159,6216 ppm (AAI = 0,2505).
Keywords: Antioxidant, free radicals, Acacia, IC50, AAI

Article Details

How to Cite
Yunita Sari, N. K., & Adhi Putra, I. M. W. (2018). Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Daun Akasia (Acacia Auriculiformis). Jurnal Media Sains, 2(1). https://doi.org/10.36002/jms.v2i1.352
Section
Articles